437. Syarat-Syarat Diterimanya Persaksian Hilal Ramadan (Fiqih Mazhab Syafi’i) – Ustadz Agus Waluyo

437. Syarat-Syarat Diterimanya Persaksian Hilal Ramadan (Fiqih Mazhab Syafi’i) – Ustadz Agus Waluyo

Rukyatul hilal Ramadhan merupakan metode yang digunakan untuk menetapkan awal bulan suci Ramadhan. Cara ini dilakukan dengan melihat hilal atau bulan sabit pertama kali muncul setelah terbenamnya matahari di akhir bulan Syakban. Dahulu, cara melihat hilal Ramadhan amat sederhana, yaitu melihat hilal secara langsung tanpa bantuan alat apa pun. Meski terlihat tradisional, cara melihat hilal zaman dulu telah dikenal dan diamalkan sejak masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bagi yang ingin mengetahui bagaimana melihat hilal, Islam telah memberikan panduan syar’i tentang cara melihat bulan hilal yang benar.

Seiring berjalannya waktu, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi turut memudahkan umat Islam dalam melakukan rukyatul hilal. Proses melihat hilal hari ini jauh lebih mudah dengan alat-alat modern. Salah satu contoh alat untuk melihat hilal yaitu teleskop. Tim observasi melihat hilal dari teleskop untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Dengan bantuan alat melihat hilal modern, umat Islam dapat mengenali bentuk hilal Ramadhan dengan lebih jelas.

Meski begitu, hakikat penentuan awal Ramadhan tetap berpijak pada prinsip syar’i, yaitu berdasarkan kesaksian orang melihat hilal secara benar. Dalam Islam, melihat hilal Ramadhan bukan hanya sekadar aktivitas astronomi tetapi juga memiliki ketentuan hukum dan adab tersendiri. Oleh karena itu, hasil observasi tidak boleh lepas dari tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam cara melihat hilal yang benar.

Islam memberikan ruang bagi metode rukyatul hilal baik secara tradisional maupun modern, selama sesuai dengan syariat. Namun, tidak semua kesaksian melihat bulan hilal dapat diterima. Karena hal itu berkaitan erat dengan amalan wajib puasa Ramadhan sehingga harus hati-hati agar tidak terjadi kesalahan dalam penetapan awal bulan Ramadhan.

Lantas, apa saja syarat agar persaksian hilal Ramadhan bisa diterima dan dianggap sah? Simak penjelasan lengkapnya dalam video ini, agar kita memahami bagaimana Islam mengatur dengan teliti proses melihat hilal demi menjaga keakuratan penetapan 1 Ramadhan yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.

#puasa #puasaramadhan #fiqihSyafii #ustadzAgus

*
MASIH CARI ARTIKEL ISLAM DI GOOGLE?
Yuk, cari di Yufid.com (Islamic Search Engine) saja. Insya Allah LEBIH menenangkan hati!

INFO LENGKAP TENTANG PRODUKTIVITAS TIM YUFID:

Laporan Produksi:
https://yufid.org/category/laporan-produksi-yufid/

Profil Yufid:
https://yufid.org/profil-yufid-network/

Donasi Dakwah untuk Operasional Yufid:
https://yufid.org/donasi-untuk-yufid/

DONASI UNTUK VIDEO DAKWAH DAPAT DISALURKAN KE:

BANK SYARIAH INDONESIA
7086882242
a.n. YAYASAN YUFID NETWORK
Kode BSI: 451

Paypal: [email protected]

NB:
Rekening di atas adalah rekening khusus donasi Yufid Network, jadi Anda tidak perlu konfirmasi setelah mengirimkan donasi. Cukup tuliskan keterangan donasi pada saat Anda transfer.

3 CHANNEL YUFID DI YOUTUBE:

YUFID.TV:
https://youtube.com/@yufid

YUFID EDU:
https://youtube.com/@yufidedu

YUFID KIDS:
https://youtube.com/@YufidKids

YUK, FOLLOW SOSIAL MEDIA YUFID.TV LAINNYA UNTUK MENDAPATKAN UPDATE VIDEO TERBARU!
Fabebook: https://www.facebook.com/Yufid.TV/
Instagram: https://www.instagram.com/yufid.tv/
Telegram: https://telegram.me/yufidtv

AUDIO KAJIAN
Website: https://kajian.net
Soundcloud: https://soundcloud.com/kajiannet

YUK, DUKUNG YUFID.TV!
Yuk, dukung dengan belanja di Yufid Store: http://yufidstore.com
(Seluruh keuntungan YufidStore.com digunakan untuk operasional dakwah Yufid)